Minggu, 10 November 2013

Maksimalkan Kinerja link2sd

Sobat mana-androidmu gimana kabarnya?

Gimana juga kabar si do`i, sudah bisa apa aja do`i milik sobat, atau do`i masih standar-standar saja kayak baru pertama beli. Aduh kalo` standar-standar aja rugi dong beli android. heheh
Btw android sobat sudah dipasang link2sd belum, pasti udah kan? Terus gimana hasilnya dengan menggunakan link2sd sudah puas apa merasa masih kurang karena memori internal tetap terpakai walaupun settingan Link2sd sudah tercentang semua. Nah kalo gitu mana-androidmu mau ngasih sedikit cara agar Link2sd bener-bener maksimal dalam me-linkkan semua aplikasi ke dalam memori External trik ini juga sering disebut dengan Link2sd Extrime.

Syarat utama:             
1.      Android sudah ter-Root
2.      Memori External/sd-card sudah terpartisi. Jika belum baca disini
3.     ROM harus deodex untuk hasil maksimal, jika masih Odex rubah dulu ya ROM nya jadi deodex.
4.      Do`a & Nyali, kalo takut bootloop/gagal masuk System, ya jangan ikutin acara ini. :D
5.   Jangan pernah menyalakan penulis atas kerusakan pada perangkat android anda,  karena penulis sudah mencoba trik ini pada beberapa perangkat android dan hasilnya sukses.

Langsung aja siapin alat tempurnya ya sob.
             ü  Link2sd
             ü  Rootex/ RootExplore

download 2 Apk tersebut dibawah ya...!!!  bisa juga download dari playstore atau di apotik-apotik terdekat :P

Kalo udah beres sekarang kita langsung dandanin androidnya. Jika sobat sudah memasang link2sd dan sudah banyak aplikasi yang terlinkan ke sd-card ext2 maka hapus semua Link dan pindahin ke sd-card yang bukan ext2. Dan bersihin ext2/partisi kedua sd-card sampai benar-nenar bersih. Lalu uninstal link2sdnya & reboot. Nah kita mulai triknya ya.

      1.      Install link2sd. Setelah terinstal buka link2sd maka akan muncul perintah untuk memilih partisi mana yang anda gunakan, pilih dan sesuakan partisi kedua sd-card yang anda pakai pada partisi di minitool. Jika Link2sd sukses membuat skripnya maka akan muncul lagi perintah me-reboot perangkat android kita, saya sarankan untuk me-reboot androidnya bukan dari menu reboot link2sd tapi reboot atau matikan perangkat dan nyalakan lagi androidnya dari tombol swicht.

      2.      Buka lagi link2sd, buka menu pengaturan hilangkan semua tanda centang pada link2sd kecuali scroll cepat, tapi kalau ingin dihilangkan juga nggak apa-apa sih.


       3.      Tutup link2sdnya. Sekarang kita install RootExplore nya. Jika sudah buka rootex-nya. Buka folder /data dan cari folder sdext2, jika dalam folder sdext2 ada isinya maka hapus saja, dan memang wajib kosong. Klik tombol Back untuk kembali ke folder data. Dan klik menu pada android maka akan muncul beberapa pilihan menu pada Rootex.

        4.      Pilih Multi-select dan centang pada App, data, App-privat, dan dalvik-cache. Jika sudah pilih Copy, dan paste-kan ke dalam folder sdext2 yang ada di folder data, jadi nanti seperti ini /data/sdext2/(letak folder yang kita copy). Tunggu sekitar satu menit untuk proses paste ini.





      5.      jika sudah tekan yang lama pada folder app sampai muncul pilahannya. Gulir ke bawah sampai pada pilihan link to this folder maka akan muncul pilihan created link sama cancel. klik Back untuk kembali ke folder data dan klik created link, jika muncul tulisan peringatan maka klik saja Yes.



        6.      Lakukan cara nomor 5 mebuat link pada data, app-privat, dan dalvik-cache. sebisa mungkin lakukan dengan berurutan setelah me-link-kan app, baru linkkan data, app-privat, dan dalvik-cache. jika proses Linked sudah selesei. Matikan perangkat androidnya dan hidupkan kembali

Dan lihatlah hasilnya, sudahkah memori internal atau penyimpanan internal android anda bebas dari hama :D

Untuk Melihat penyimpanan internal yang digunakan bisa lewat pengaturan System dari masing-masing perangkat android yang anda miliki, tapi buat android froyo biasanya tidak tidak menampilkan berapa memori internal atau External yang sudah terpakai. Jadi untuk melihatnya bisa menggunakan link2sd dengan cara. buka link2sd>klik menu>pilih info penyimpanan. Kayak ini penampakannya.



Klik Disini untuk Download
atau kalo Via handphone Disini dropbox
Password RAR : davunet

Semoga bermanfaat, silakan share tapi mohon cantumkan linknya ya,,, heheh

Tinggalkan komentar jika ada kesulitan atau pertanyaan.

Partisi SD-CARD, Harddisk, Flashdisk

Bagaimana kabarnya sobat mana-androidmu. Sehat bukan? Ya semoga sobat mana-androidmu yang ganteng dan cantik2 ini selalu diberi kesehatan sama tuhan YME, do`ain penulisnya juga sehat selalu yak,,,, hehehe

mana-androidmu akan share tentang cara partisi perangkat penyimpanan seperti sdcard, HDD, atau flashdisk dengan sangat mudah dan dengan banyak pilihan atau aturan yang dapat digunakan. Nama aplikasi ini adalah Minitool Partition Wizard.

Kali ini yang akan saya bagikan dan saya gunakan untuk tutorialnya adalah minitool Profesional
Link Downloadnya ada dibawah

Extrax dan Install minitool, ikuti petunjuk installasi sampai selesai.

Jika sudah mari kita coba partisi sdcard, oh iya kenapa saya pake sdcard sebagai tutorialnya? Pasti sudah pada tau jawabannya kan?...... yup. Karena sdcard dibutuhkan pada perangkat android untuk penyimpanan ke-2 atau untuk me-link-kan aplikasi ke External dan itu semua harus dipartisi dahulu sdcardnya, nah kalo gitu segera tancapkan sdcard pada PC atau laptop anda yang sudah terinstall minitool dengan CardRider atau adapter sdcard.

Mulai langkah awal buka minitool>klik pada driver sdcard kita>klik delete.


Maka sdcard akan menjadi Unallocated, klik create dan jadikan seperti dibawah ini.



Jika sudah klik ok.

Oh iya. Kalau untuk sdcard ini semua harus menjadi Primary. Kalau untuk HDD atau Flashdisk itu tergantung kebutuhan anda.

Lanjut!!!
Klik lagi pada yang unallocated dan klik create jadikan seperti gambar dibawah ini, akan tetapi untuk pilihan file System sobat bisa memilih sesuai dengan perangkat android sobat suportnya dengan file System yang mana, disitu ada pilihan untuk partisi kedua pada sdcard adalah FAT, ext2, ext3, dan ext4 silakan pilih pasti salah satu dari file System tersebut suport pada android sobat, saya pernah artis sdcard untuk partisi kedua ini ganti-ganti sampai akhirnya yang suport dengan android saya adalah file System FAT yang sebelumnya saya sudah partisi dengan ext2, ext3,dan ext4 tapi tidak bisa terdeteksi oleh perangkat saya, lanjut ya,,,,
Kaya` ini bentuknya



Dan klik OK, jika sudah klik lagi sisa dari file yang terakhir atau file yang Unallocated, dan jadikan seperti ini.



Kenapa Linux swap? Karena linux swap pada beberapa perangkat android yang versinya 2.3 atau Gingerbread ke atas berjalan dengan baik, dan fungsi dari linux swap sendiri adalah Memori External tambahan untuk RAM android.

Lanjut lagi ke topik. Klik OK untuk membuat partisi linux swapnya. Jika sudah maka klik tombol apply di pojok atas seperti gambar di bawah ini.



Tunggu proses hingga selesai.
Cabut sdcard dari pc/laptop. silakan tancapkan kembali ke pc/laptop untuk melihat hasilnya. Atau langsunga aja pasang pada Android anda.

Lama prosesnya tergantung dari besar kecilnya ukuran file disk yang kita partisi. Dan akan lama lagi jika disk atau sdcard belum di format.

Klik Disini untuk Download
Password RAR : davunet

Selamat mencoba dan semoga jadi manfaat.
Shared dan jangan lupa sertakan Link tautan Blog ini ya
Tinggalkan komentar jika ada pertanyaan atau ada kesalahan penulis


Ateng Jualan Kayu dari Atas Gunung. Thanks You dah Berkunjung  :D

Sabtu, 09 November 2013

Root Untuk Semua Android

       Root merupakan sesuatu yang sangat penting bagi para pengguna android, karena jika seseorang ingin masuk ke dalam System android maka kita harus memiliki izin khusus seperti SuperUser, atau SuperSu dll. Untuk mendapatkan izin dari SuperUser, perangkat android kita harus sudah tar-root untuk memmunculkan SuperUser-nya. Nah tidak sedikit orang mungkin yang kebingungan untuk mendapatkan akses SeperUser atau untuk me-root perangkatnya, bahkan mungkin banyak yang mempercayakan perangkatnya dirootkan ke orang lain seperti ke tukang servis handphone atau konter-konter yang memberikan jasa rooting perangkat android. Dan biayanya cukup bervariasi di tiap daerah. Sebelum kita mempercayakan perangkat android kita keorang lain ada baiknya kan kalo kita coba root sendiri.

       Tapi saya tidak bertanggung jawab jikalau ada satu kerusakan pada perangkat android anda akibat sudah terbukanya akses SuperUser-nya, jadi berhati-hatilah dan bijaklah dalam melakukan perombakan pada System android anda, jika memang benar-benar belum 100% yakin dengan resikonya mending jangan dilakukan.

Oke sekarang mari kita siapkan resepnya buat menu dinner rootting Android nya :D
              1.       PC/Laptop kalo tidak punya ke warnet saja ya, ke warnet saya juga boleh heheh (emot cengar-cengir).

              2.      Kabel data

              3.      Driver perangkat android anda. Bisa dari CD bawaan kalo nggak ada bisa cari di google. Atau bisa juga gunakan PDAnet, mobogenie dan snapea.

              4.      Ini yang paling penting. Vroot. Bisa anda dapat di situs resminya disini. Atau bisa juga via 4shared disini

       Kalo sudah terdowload semua sekarang mari kita mulai memasaknya. Malah kayak acara masak memasak ya :D

       Pertama tancapkan HH ke PC/Laptop melalui kabel Usb,nyalakan USB debug pada Adnroid anda dan install drivernya. Pastikan driver benar-benar terpasang jika tidak Vroot nggak bakal ngenalin perangkat kita. Bagi yang perangkatnya udah terdeteksi sama Vroot nggak usah install PDAnet, mobogenie, auto snapeanya. Tapi bagi yang masih belum keretek juga coba instal salah satu dari aplikasi tersebut di PC untuk bantuan dalam memasang driver HH anda. Nah saya anggap sudah beres masalah driver.

       Sekarang kita buka Vroot. Dan biarkan aplikasi ini mendetek driver HH kita seperti penampakan di bawah ini.



       Nah jika hasilnya masih kayak gambar dibawah ini berati HH masih belum dikenali sama Vroot, pastikan tulisan yang terlingkari ini, yang apa artinya saya juga tidak Tau. Kalo da keretek tulisan yang telingkari tersebut akan muncul tulisan model dari perangkat android milik agan dan sista. Kalo udah tekan aja tombol warna ijo dipojok bawah.


       Tunggu saja sebentar tidak sampai satu menit android anda akan reboot, setelah itu lihat hasil penampakan di Vroot udah kayak ini belom

       
       Atau lihat aplikasi SuperUser dalam bahasa cina yang berlambang perisai biru sudah terinstall di Android anda. Jika sudah,,,,, selamat ya,,,, android anda sudah tar-root dengan sukses dan aman tanpa bootloop


       Kelemahan Vroot ini Cuma dalam bahasanya. Kalo peformanya lebih joss tanpa buka titik,,,, :D itu sih menurut saya. Heheh. dibanding SuperUser biasa auto superSu. Karena dalam superUser milik Vroot ini ada plusnya dalam membersihkan RAM kita dan menu lainnya yang saya juga nggak ngerti itu menu apaan yak...!!!


       Coba lihat gambar ini


       Tulisan yang terlingkari adalah RAM yang Free

       Dengan menekan tombol yang ada tulisan cina ini otomatis superuser akan menghentikan beberapa aplikasi.


       Dan lihat hasinya.



       Jika agan dan sista tidak suka dengan SuperUser milik Vroot agan bisa ganti superUser lambang perisai biru itu sama SuperUser berbahasa Inggris auto bisa ganti dengan SuperSu yang sudah suport bahasa Indonesia, kedua superuser tersebut bisa didapat di playstrore auto Market android. Agan tinggal instal aja superUser atau SuperSu-nya setelah terinstal. Buka pengaturan superUser/SuperSu cari Update Binary. Jika update da sukses, segera hapus superUser lambang perisai biru. Dan sekarang superUser agan da tergantikan sama SuperUser bahasa Inggris auto SuperSu yang berbahasa Indonesia.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Kalau ada pertanyaan silakan Koment atau bisa inbox atau follow Google+ saya. 

Tips Memilih Perangkat Android


    Hai.... sobat, mana-androidmu. Hehehe. masih sehat-sehat saja atau sekarang lagi koma dan berada dalam perawatan. :D

    Nah sobat sebelum kita membeli perangkat Android, ada baiknya kalo kita cari review dari media, teman, atau dari blog-blog yang menberikan sedikit informasi atau bahkan lebih tentang si do`i ini, biar kedepannya kita tidak kecewa atau mungkin kita merasa tertipu dengan iklan-iklan yang memberikan fasilitas-fasilitas palsu :D

Berikut sedikit tips saya dalam memilih gadget Android :
    
   1. Versi Android

    Dalam memilih gadget satu ini kita harus benar-benar memahami apa yang bisa di berikan sama si do`i kepada kita, begitu juga dengan kita apa yang dapat kita berikan buat nebus si do`i dari konter atau otlet yang menjualnya :D

    Hal yang tar penting adalah kita harus mengetahui fitur dari setia versi android, karena dalam setiap versi android memiliki System kemampuan yang berbeda-beda, dan tentunya yang terbaru pasti lebih baik dari yang lama. Ini tidak berlaku buat milih cewek Koh ya. Hahah

    Salah satu contoh. Android dari versi gingerbread ke bawah sampai saat ini belum bisa untuk menjalankan aplikasi BlackBerry Massanger. Kalo ngarep pengen BBM-an ya beli ajah yang versi ICS keatas. Kalo bisa sih beli yang terbaru, yaitu si KitKat nyam nyam nyam dah pasti rasanya. Jadi ikut ngiler pengen beli juga nih tapi apa daya dompet berkata lain. hiks

   2. baca dosbox

    Kata pepatah orang pintar pasti rajin membaca. Dalam memilih si do`i ini kita juga harus rajin-rajin membaca, pastinya membaca fitur lengkap yang ada di dosbox bukan malah baca mantra :D

    Yang sangat perlu kita lihat adalah CPU yang digunakan dan kecepatannya, ROM dan RAM nya. ROM atau Read-only Memory adalah istilah untuk media penyimpanan data pada perangkat Android. Dan RAM (Random Access Memory) adalah memori yang bisa untuk di tulis dan di baca secara acak dan sifatnya dinamis, sehingga memungkinkan kita untuk menghapus file yang ada. Ketiga komplemen dasar tersebut merupakan hardware yang sangat dasar dari Android. Jadi jika 3 komponen tersebut dibawah standar ya kita harus terima kalor android kita lolanya kayak siput.
   
   3. Brand/Merck

    Sebenarnya Merck satu produk perangkat tidak cukup berpengaruh dalam satu kinerja perangkat itu sendiri, contoh HH milik saya yang semua mereknya local :D . tapi cukup lumayan juga buat smartphone yang harganya 50% lebih murah dari Brand ternama. Dari segi fitur sama kayak smartphone yang harganya mahal dan dari segi hardwarenya juga cukup lumayan meski aneh-aneh nama harwarenya bahkan sangat jarang di jumpai dipasaran, ya namanya juga produk lokal yang mencoba bersaing dengan produk yang sudah dikembangkan oleh pemilik brand ternama yang sudah lebih dulu menguasai pasar seperti si Samsung , Sony dkk.

    Nah jadi pokok masalahnya dimana jika fitur sama dan hardware juga agak lumayan, masalahnya yaitu dari segi software dan firmwarenya. Kebanyakan produk-produk yang kurang ternama biasanya mereka Cuma menciptakan satu produk tapi tidak meengeluarkan software atau firmware pendukung untuk perkembangan produknya. Nah loh,,, bingung nggak kalau susatu hari perangkat anda mengalami kerusakan, saya aja sampek begadang tiap hari waktu HH saya mengalami bootloop, dan ke sana kemari mencari obat buat nyembuhin si do`i. Tau bootloopkan, kalo nggak nggak Tzu tanya mbah google aja ya.heheh
Dan lebih parahnya lagi, di konter tempat saya beli ini do`i nggak bisa pro betulin kerusakan karena tangan jahil saya ucek-utek si do`i. Jadi terpaksa pulang dengan tangan hampa dan derita penyesalan. :D

    Tapi kata emak sebagai manusia kita nggak boleh putus asa, jadi saya kembali lirak-lirik di mbah google berharap ada para masternya android yang sudah meng-uploadkan obat buat HH saya yang kurang terkenal dan akhirnya sembuh juga si-do`i dari tidur panjangnya.

    Bukan hanya itu loh, kadang kalo pengen upgrade perangkat kita ke versi OS yang lebih tinggi, itu juga bisa jadi cuma mimpi belaka.
Nah itulah secuil tips saya buat agan2 dan sista2 yang ada keinginan membeli perangkat android, semoga bermanfaat, kalo nggak bermanfaat ya di cuekin aja deh :D


Tinggalkan komentar dan saran ya.... mungkin ada tambahan atau pengalaman dari agan dan sista yang bisa dibagi

Jumat, 08 November 2013

SEJARAH SINGKAT ANDROID

Sebenernya saya sendiri belum begitu mengenal Android seperti anda-anda yang mungkin telah mempunyai android terlebih dahulu, ya maklumlah karena saya baru bisa beli perangkat Mobile ber-OS android. Dan anehnya baru beli langsung kepincut dengan System OS yang ditawarkan sama Android karena menawarkan usernya untuk mengoperasikan systemnya secara bebas. Walau resiko kerusakan yang ditimbulkan dari pengoprekan si Android di tanggung sendiri, hahah,,, yaiyalah, masak mau di tanggung pemerintah. Hehehe :P

Oke sebelum kita otak-atik Android milik kita sendiri, jangan sampai milik orang lain loh ya kalo` buat belajar merombak OS Android karena resiko kerusakan sangat besar jika benar-banar tidak memahaminya. Seperti saya yang harus korban satu perangkat Mobile Android  :D , tapi saya tidak menyerah begitu saja untuk tetap belajar mengenal si-do`i :D ya semua itu karena sudah terlanjur jatuh hati di pelukan Mobile yang di keluarin sama mbah saya, yaitu mbah google. Hehe
Langsung saja kita simak sejarah singkat android dari beberapa sumber yang saya dapat di internet. Langsung copas saja ya biar cepet, Heze :P
Yang penting sumbernya ku tempelin juga kok, master yang punya kan baik hati buat saya yang masih newbie J


sumber www.chip.co.id 
Android Inc, adalah sebuah perusahaan software kecil yang didirikan pada bulan Oktober 2003 di Palo Alto, California, USA. Didirikan oleh beberapa senior di beberapa perusahaan yang berbasis IT & Communication; Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White. Menurut Rubin, Android Inc didirikan untuk mewujudkan mobile device yang lebih peka terhadap lokasi dan preferensi pemilik. Dengan kata lain, Android Inc, ingin mewujudkan mobile device yang lebih mengerti pemiliknya. Sejarah Android dimulai dari sini.

Google dan Sejarah Android Konsep yang dimiliki Android Inc, ternyata menggugah minat raksasa Google untuk memilikinya. Pada bulan Agustus 2005, akhirnya Android Inc diakuisisi oleh Google Inc. Seluruh sahamnya dibeli oleh Google. Nilai pembelian Android Inc ini oleh google tidak ada release pastinya. Tetapi banyak yang memperkirakan nilai pembelian Android Inc oleh Google adalah sebesar USD 50 juta. Saat itu banyak yang berspekulasi, bahwa akuisisi ini adalah langkah awal yang dilakukan Google untuk masuk ke pasar mobile phone.

sejarah android Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White tetap di Android Inc yang dibeli Google, sehingga akhirnya mereka semua menjadi bagian dari raksasa Google dan sejarah android. Saat itulah mereka mulai menggunakan platfor linux untuk membuat sistem operasi bagi mobile phone.

Sejarah Android dan Open Handset Alliance Pada bulan nopember 2007, terbentuklan Open Handset Alliance yang merupakan konsorsium dari beberapa perusahaan : Broadcom Corporation, Google, HTC, Intel, LG, Marvell Technology Group, Motorola, Nvidia, Qualcomm, Samsung Electronics, Sprint Nextel, T-Mobile dan Texas Instruments. Mereka sepakat untuk membuat open standart bagi mobile phone. Pada hari yang sama, mereka mengumumkan produk pertama mereka, yaitu Android yang berbasis Linux kernel versi 2.6. Bulan Desember 2008, bergabunglah 14 perusahaan lainnya yaitu : ARM Holdings, Atheros Communications, Asustek Computer Inc, Garmin Ltd, PacketVideo, Softbank, Sony Ericsson, Toshiba Corp dan Vodafone Group Plc. Hal ini merupakan langkah besar dalam sejarah Android untuk menjadi pemimpin dalam sistem operasi untuk mobile phone. Sumber dari : www.facebook.com/pages/SPOTNEWS/167494320004002?ref=stream
Versi Android diawali dengan dirilisnya Android beta pada bulan November 2007. Versi komersial pertama, Android 1.0, dirilis pada September 2008. Android dikembangkan secara berkelanjutan olehGoogle dan Open Handset Alliance (OHA), yang telah merilis sejumlah pembaruan sistem operasi ini sejak dirilisnya versi awal.
Sejak April 2009, versi Android dikembangkan dengan nama kode yang dinamai berdasarkan makanan pencuci mulut dan penganan manis. Masing-masing versi dirilis sesuai urutan alfabet, yakni:
1.     Cupcake (1.5)
2.    Donut (1.6)
3.    Eclair (2.0–2.1)
4.    Froyo (2.2–2.2.3)
5.    Gingerbread (2.3–2.3.7)
6.    Honeycomb (3.0–3.2.6)
7.    Ice Cream Sandwich (4.0–4.0.4)
8.    Jelly Bean (4.1–4.3) dan
9.    KitKat (4.4+). Pada tanggal 3 September 2013

Mana androidmu? hehe

Google mengumumkan bahwa sekitar 1 miliar perangkat seluler aktif di seluruh dunia menggunakan OS Android. Tak bilang WOW ya tapi jangan di bacok :D
Pembaruan utama terbaru versi Android adalah KitKat 4.4, yang dirilis untuk perangkat komersial pada tanggal 31 Oktober 2013. Sumber dari : http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_versi_Android

Nah sekian ketikan dan copasan singkat saya mengenai android :D
Apabila ada salah-salah kata maafin ya agan dan sista J
tinggalkan koment-nya ya...